BAB 13 E
FAKTOR TERJADI HUBUNGAN SOSIAL
E. Faktor Terjadi Hubungan Sosial
1. Faktor pendorong terjadinya hubungan sosial ada 2
yaitu :
a. Faktor Internal
yaitu faktor dari dalam diri
seseorang yang mendorong terjadinya hubungan sosial, meliputi :
1)
keinginan
meneruskan atau mengembangkan keturunan melalui perkawinan
antara dua orang yang berlainan jenis saling tertarik dan berinteraksi.
2)
keinginan
memenuhi kebutuhan hidup secara
individu maupun kelompok karena manusia membutuhkan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya.
3)
keinginan
mempertahankan hidup/diri terutama
menghadapi serangan dari luar
untuk menciptakan rasa aman, tenteram, damai, dan menyenangkan, serta babas dari
segala ancaman dan gangguan
4)
keinginan
melakukan komunikasi dengan sesama
5)
keinginan
berjuang secara individu maupun kelompok
6)
keinginan
mewujudkan hari esok yang lebih baik.
b. Faktor Eksternal Terjadinya Hubungan
Sosial
yaitu faktor
dari luar yang mendorong terjadinya hubungan sosial, meliputi :
1) Simpati
a)
adalah sikap tertarik kepada orang lain karena sesuatu hal, seperti penampilan, kebijaksanaan, maupun pola pikirnya.
b)
simpati
menjadi dorongan yang kuat pada diri seseorang
untuk melakukan komunikasi atau interaksi sehingga terjadi pertukaran pendapat.
c)
contoh :
Ø ketika
mengetahui teman bersedih maka kita
ikut merasakan kesedihannya.
Ø ketika
Provinsi Naggroe Aceh Darussalam,
Provinsi D.I.Yogyakarta,
Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan Provinsi Papua mendapat bencana alam (gempa bumi, tanah
longsor, tsunami, dll),
maka kita ikut merasakan penderitaan dan berusaha membantu
mereka.
2) Motivasi
a)
adalah dorongan dari dalam diri seseorang sebagai dasar melakukan perbuatan.
b)
muncul biasanya karena rasionalitas, seperti
motif ekonomis, popularitas, politik, ataupun pengaruh dari orang lain.
c)
contohnya,
siswa diberi tugas oleh guru maka siswa termotivasi rajin belajar setiap hari.
3) Empati
a)
adalah proses psikis berupa rasa haru atau
iba akibat tersentuh perasaannya dengan
objek yang ada dihadapannya sebagai
kelanjutan dari rasa simpati.
b)
contohnya,
ketika melihat anak kecil kehilangan orang tuanya
kerena bencana maka kita tidak terasa ikut menangis dan merasakan penderitaannya (simpati) sehingga kita ingin membantu
meringankan penderitaannya (empati).
4) Sugesti
a)
adalah kepercayaan sangat mendalam dari
seseorang kepada orang lain
atau sesuatu.
b)
pengaruhnya muncul secara tiba-tiba dan tanpa pertimbangan
terlebih dahulu, sehingga dapat mendorong individu melakukan suatu interaksi sosial.
5) Imitasi
a)
adalah dorongan meniru sesuatu dari orang
lain.
b)
muncul karena minat atau perhatian terhadap
sikap mengagumi orang lain yang dianggap cocok atau sesuai.
c) contohnya,
meniru mode rambut artis idolanya.
6) Identitas
a)
adalah dorongan seseorang
menjadikan dirinya identik
atau sama dengan orang lain.
b)
terjadi
karena
terikat suatu aturan yang mengharuskan
seseorang menyesuaikan diri seperti
orang lain, atau berdasarkan
kesenangan sehingga tertarik
menyesuaikan diri.
c)
contohnya, pakaian seragam harus dikenakan siswa di sekolah.
7) kondisi geografis yang mendukung
adalah bentang alam atau keadaan alam
berupa lokasi yang datar dan mudah dijangkau, tidak terhalang sungai besar atau
pegunungan.
2. Faktor
penghambat terjadinya hubungan sosial ada 4 yaitu :
a.
adanya
perbedaan paham yang dilandasi sifat fanatisme berlebihan.
b.
terjadinya
bencana alam berupa banjir, gempa bumi, tanah longsor, kekeringan, badai, dll.
c.
adanya
perbedaan pendapat yang tidak dapat diselesaikan karena tidak ada kesepakatan
yang berakibat perselisihan.
d.
keadaan
alam atau kondisi geografis yang kurang mendukung, berupa keadaan alam yang
bergelombang atau naik turun seperti pegunungan, perbukitan, deretan
pegunungan, dan sungai besar.
3. Faktor-faktor
terjadinya hubungan sosial yang mempengaruhi
individu ada 2 yaitu :
a.
proses sosial secara langsung dilakukan dengan komunikasi lisan
(berbicara).
b.
proses sosial tidak langsung dilakukan dengan
sarana komunikasi seperti telepon,
surat, SMS, internet, face book, dll.
-----oOo-----
Tidak ada komentar:
Posting Komentar